
Sumber gambar: fai-kao.com
Aglaonema merupakan tanaman yang memiliki sifat merumpun. Sejumlah anakan akan muncul dari batang utama dan mengelilingi batang tersebut.
Sebenarnya, yang disebut anakan itu adalah individu tersendiri yang lengkap dan dapat dipisahkan untuk tumbuh di lokasi lainnya atau digunakan sebagai bibit baru.
Agar anakan aglaonema ini bisa dipisahkan dari induknya, setidaknya anakan tersebut sudah mempunyai tiga helai daun. Sebaiknya, jangan memisahkan anakan yang baru memiliki tunas daun. Mengapa? Karena hal ini akan membuat pertumbuhan daun menjadi kurang sempurna.
Sebelum memisahkan anakan aglaonema ini, pertama-pertama siapkan pisau yang tajam terlebih dahulu. Selain itu, siapkan juga pot beserta media tanamnya.
Berikut ini adalah langkah-langkah pemisahan anakan aglaonema.
- Keluarkan seluruh tanaman aglaonema dari dalam pot dengan hati-hati.
- Korek-korek media tanam antara tanaman induk dan anakan hingga nampak jelas batang yang menghubungkan keduanya di dalam media tanam.
- Setelah itu, potong batang anakan tersebut sampai benar-benar terpisah dari induknya.
Nah, itu tadi cara memisahkan anakan aglaonema dengan mengeluarkan tanaman dari potnya. Sebenarnya, memisahkan anakan tanpa mengeluarkan aglaonema dari dalam potnya juga dapat dilakukan, berikut ini langkah-langkahnya.
- Gali media tanam hingga batang yang menghubungkan induk dan anakannya dapat terlihat dengan jelas.
- Setelah itu, lakukan pemotongan dengan menggunakan pisau yang tajam.
- Anakan aglaonema yang baru didapat ini kemudian ditanam pada pot yang sudah disiapkan sebelumnya. Usahakan media tanamnya adalah berupa campuran cocopeat dan sekam bakar dengan perbandingan 1 : 1.
- Selanjutnya pot ini diletakkan di tempat yang teduh dan disirami setiap hari.
- Jika tunas-tunas baru mulai bermunculan, letakkan tanaman tersebut di tempat terbuka yang terkena sinar matahari dan hujan di bawah naungan paranet.