
Piper crocatum atau sirih merah dikenal sebagai tanaman obat di dunia. Hal yang menarik dari sirih merah ini adalah keindahan daunnya yang menyerupai bentuk hati. Cara tumbuhnya adalah dengan merambat dan mengikuti sulur batangnya.
Biasanya, sirih merah hidup di dataran tinggi dengan kadar intensitas cahaya yang sedikit. Batangya akan mengering dan zat merah pada daun akan luntur perlahan-lahan jika terkena paparan matahari langsung. Oleh karena itu, tanaman sirih merah ini diletakkan dalam pot dan upayakan tidak terkena paparan sinar matahari secara langsung.
Teknik menanam sirih merah yang baik adalah dengan memakai media humus. Media ini mempunyai kamampuan tukar ion yang tinggi sehingga dapat menyimpan unsur hara dan bisa menunjang kesuburan tanah. Tetapi, tingkat kemampuan menyerap air humus yang rendah membuat akar tanaman tidak mampu menyerap air. Oleh karena itu, dibutuhkan media tanah dan pasir sebagai penunjangnya.
Cara merawat tanaman sirih merah terbilang tidak rumit. Anda cukup melakukan penyiraman sebanyak 2 kali sehari dan pemupukan 1 kali dalam seminggu.
Jangan gunakan pestisida buatan berbahan kimia pada tanaman sirih merah mengingat tumbuhan ini dijadikan sebagai tanaman obat. Gunakanlah pestisida berbahan alami, seperti pemakaian racikan daun sambiloto.